MEETING EVALUASI PROGRAM & KEGIATAN TRIWULAN II
Rapat Evaluasi perlu terus menerus dilaksanakan seperti menjelang mendekati semester 1 / triwulan 2. Untuk itu Pejabat Struktural dan Pejabat Fungsional harus memperhatikan realisasi pekerjaan yang belum terlaksana agar bisa dioptimalkan mengejuar target yang telah ditentukan.
Untuk itu Manajemen kinerja (MK) sangat penting untuk memastikan bahwa tujuan
organisasi dari Biro Pengadaan Barang dan Jasa dapat tercapai dengan optimal.
Untuk itu kita harus mampu memastikan bahwa program dan kegiatan yang telah
disusun jauh-jauh hari, benar-benar o the track. Jadi sasaran organisasi Biro Pengadaan Barang dan Jasa telah dicapai secara konsisten dalam cara-cara yang efektif dan efisien. Baik di tingkatan organisasi ataupun individu pegawai, salah satu fungsi kunci dari manajemen adalah kemampuan untuk mengukur dan mengelola kinerja. Maka Sistem
pengelolaan kinerja harus memiliki keterkaitan yang luas terhadap seluruh pegawai pada Biro Pengadaan Barang dan Jasa. Salah satu simpul yang penting dalam sistem pengelolaan kinerja tersebut adalah Indikator Kinerja Utama (IKU), dimana seluruh pegawai Biro Pengadaan Barang dan Jasa harus mampu menyusun IKU-nya masing-masing setiap tahun.
Manual IKU merupakan informasi tentang suatu IKU secara lengkap yang disusun berdasarkan format yang telah terstandar untuk seluruh pegawai pada Biro Pengadaan Barang dan Jasa. Setiap pegawai Biro Pengadaan Barang dan Jasa harus memahami setiap informasi yang terkandung dalam manual IKU yang dimiliki untuk kepentingan pencapaian kinerjanya. IKU yang baik memiliki karakteristik dengan Indikator Kinerja Utama (IKU) yang menganut prinsip
SMART-C (specific, measurable, agreeable, realistic, time-bounded, dan continuously improved).
Pengelolaan Kinerja dapat dilakukan dengan pemanfaatan sumber daya yang kita miliki dalam rangka mencapai tujuan organisasi.Pengelolaan Kinerja pada pemerintahan harus mampu diterjemahkan secara objektif dengan sasaran kerja pegawai agar dapat
memberikan kontribusi secara keseluruhan untuk organisasi Dalam kata lain dapat
diartikan pula sebagai sebuah proses berkelanjutan dari penetapan tujuan, penilaian terhadap kemajuan dan memberikan bimbingan serta umpan balik (feedback) untuk memastikan bahwa setiap karyawan dapat memenuhi tujuan dan sasaran karir mereka.